Storybeauty.id – Pernahkah Anda merasa nyeri di tumit saat berjalan, sendi terasa kaku, atau sulit bangun dari posisi duduk?
Masalah ini sering kali dialami bahkan di usia muda dan disebabkan oleh berkurangnya kolagen dalam tubuh.
Kolagen, yang membentuk sekitar 80% struktur organik tulang, berfungsi sebagai kerangka tempat mineral seperti kalsium dan fosfat melekat, memberikan tulang kekuatan dan fleksibilitas.
Menurut ahli kedokteran fisik dan rehabilitasi, dr. Adrian Setiaji Sp.KFR, AIFO-K, gejala seperti nyeri lutut, punggung, bahu, dan nyeri sendi lainnya saat bergerak sering kali merupakan tanda bahwa struktur tulang dan bantalan sendi mulai melemah.
“Kolagen adalah protein utama yang membentuk jaringan ikat, termasuk ligamen, tendon, dan tulang rawan. Ketika kadar kolagen menurun, tubuh kehilangan kekuatan strukturalnya,” jelas dr. Adrian.
Hal ini dapat memicu osteoporosis, melemahnya otot, dan penurunan mobilitas, terutama di usia lanjut,” sambung dia.
Selain itu, kolagen juga membentuk 10% jaringan otot, yang membantu mempertahankan kekuatan dan elastisitas otot.
Kolagen cenderung berkurang sejak usia 25 tahun, dengan rata-rata penurunan sekitar 1–1,5% setiap tahun dan akan terus berkurang.
Jika diakumulasi, pada usia 50 tahun, tubuh bisa kehilangan hingga 25% dari total kolagen alaminya. Padahal, kolagen sangat penting untuk menjaga kekuatan tulang, elastisitas sendi, dan fungsi otot.
“Semakin rendah kadar kolagen, semakin besar risiko kekakuan sendi, nyeri, dan bahkan gangguan mobilitas. Tanpa asupan kolagen yang cukup, jaringan ikat menjadi lebih lemah dan kurang fleksibel,” tambah dr. Adrian.
Untuk menjawab tantangan ini, Collagena susu steril pertama di Indonesia dengan 1.000 mg kolagen, hadir sebagai solusi praktis untuk memenuhi kebutuhan kolagen harian dan menjaga tubuh tetap kuat, bugar, serta aktif di tengah kesibukan.