
Jakarta, channelsatu.com: Teknologi 4DX sungguh sensasional, karena penonton diajak merasakan kursi bergerak dan bergetar. Lalu muncul pula hembusan angin, semprotan air, kabut, asap, cahaya, uap aromatik, hingga gelembung busa.
Suasana asyik dan serunya ini, bisa dinikmati dengan nonton film Petualangan Singa Pemberani Atlantos yang menjadi produksi terbaru dari Batavia Pictures. Dan inilah cara yang memikat yang disajikan Batavia Pictures yang memanfaatkan kemajuan teknologi demi memanjakan penonton. Perlu dicatat yang dilakukan dalam film ini, merupakan film Indonesia pertama yang digarap dalam format 4DX. Teknologi ini dikembangkan oleh grup CJ dari Korea.
Sebelumnya, Petualangan Singa Pemberani Atlantos didukung teknologi 3D stereoscopic yang baru. Bisa dibayangkan akan jauh lebih seru menikmati petualangan karakter singa Paddle Pop dalam mengalahkan kejahatan dalam format 4DX yang bisa disaksikan dijaringan bioskop CGV Blitz, mulai 21 Januari ini. Sebab, setiap kali sang jagoan bergerak, penonton akan ikut merasakan liukan geraknnya.
Ceritanya sendiri, setelah Paddle Pop mengalahkan Shadow Master, kedamaian di daratan kerajaan Singa mendapat ancaman baru yang penuh bahaya dari penguasa samudra!
Sebuah perusahaan pertambangan yang serakah mengeruk kekayaan laut untuk kepentingan mereka tanpa mempedulikan lingkungan disekitarnya, sehingga membuat murka Khan, sang Jenderal Ikan Hiu.
Dengan Kekuatan Mutiara Penghancur di tangannya, Khan mengerahkan seluruh pasukan mutan dari penjuru lautan untuk menyerbu daratan.
Paddle Pop dan teman-teman harus bertualang mengarungi samudra luas untuk mencari Mutiara Pencipta yang dapat mengalahkan Jenderal Khan dan mengembalikan kedamaian antara laut & daratan. Petualangan mereka semakin seru bersama penguin lucu bernama Eska di Negeri Lautan Es dalam menghentikan pengeboran & pencemaran laut.