STORYBEAUTY.ID – Diamond UHT Milk memperkenalkan kampanye terbarunya bertajuk “Bekal Seru Semua Aksimu” sebagai wujud komitmen mendukung anak-anak Indonesia, khususnya Generasi Alpha, agar dapat tumbuh dengan nutrisi lengkap, kesehatan fisik yang optimal, serta dukungan emosional yang seimbang.
Kampanye Diamond UHT Milk ini berfokus menjawab tantangan bagi orang tua sekarang dalam membesarkan generasi Alpha, melalui rangkaian aktivitas seru yang menggabungkan edukasi, hiburan, dan interaksi langsung dengan para ahli.
Bertempat di Summer Terrace Scientia Park, Summarecon Serpong, acara kampanye terbaru Diamond UHT Milk dihadiri oleh Ivonne Adelina selaku General Manager PT Diamond Food Indonesia, Dokter S. Tumpal Andreas C., M.Ked (Ped), Sp.A, Ayoe Sutomo, M.Psi. (Psikolog Anak), serta figur publik Artika Sari Devi, yang bersama-sama membahas pentingnya nutrisi, dukungan emosional, dan aktivitas seru bagi anak-anak Indonesia.
Kesadaran akan tantangan gizi di Indonesia dan dinamika perkembangan Generasi Alpha mendorong Diamond UHT Milk untuk merancang kampanye “Bekal Seru Semua Aksimu”.
“Susu UHT dengan rasa Marshmallow dan juga Bubble Gum pertama di Indonesia merupakan komitmen kami dalam mendukung tumbuh kembang generasi Alpha yang suka sekali mengeksplor banyak hal hal seru dalam hidupnya,” kata Ivonne Adelina selaku General Manager PT Diamond Food Indonesia.
Dijelaskan dia, susu UHT Diamond telah mendapatkan approval “PIlihan Lebih Sehat” dari BPOM yang menandakan Diamond memiliki kandungan gizi lebih baik disbanding produk sejenis, terutama dengan gula lebih rendah.
Diamond juga memiliki 9 vitamin dan 6 mineral yang penting bagi pertumbuhan anak seperti kalsium, magnesium serta vitamin D untuk mendukung pertumbuhan mereka.
“Maka dari itu event ini kami adakan di Scientia Park, dimana kami mendukung pemberian bekal yang bukan hanya makanan dan minuman namun dukungan emosional juga dari orang tua untuk melakukan hal yang seru untuk mereka, seperti bermain bersama dengan mereka,” papar Ivonne.
Menurut Dokter S. Tumpal Andreas C., M.Ked (Ped), penting bagi anak usia sekolah untuk mendapatkan nutrisi lengkap setiap hari. “Masa usia 5–12 tahun merupakan periode krusial bagi perkembangan fisik dan kognitif, di mana terjadi peningkatan signifikan pada pertumbuhan skeletal, pematangan sistem saraf, serta kapasitas neuroplastisitas otak,” urainya.
“Pada tahap ini, defisiensi mikronutrien masih sering ditemukan di Indonesia dan berisiko menurunkan imunitas, menghambat konsentrasi belajar, hingga memengaruhi kualitas pertumbuhan jangka panjang. Karena itu, anak membutuhkan bekal berupa pola makan seimbang yang mencakup makronutrien (energi, protein, lemak sehat) dan mikronutrien (vitamin dan mineral) yang saling bersinergi,” sambung dia.
